Kau memerlukan uang untuk keperluan renovasi rumah atau untuk membeli motor untuk keperluan bisnis pribadimu? Untuk menempuhnya, banyak orang menabung bertahun-tahun lamanya mengumpulkan sejumlah besar uang. Temanmu memberi tahu, kenapa tak mencari pinjaman bank?
Salah satu pinjaman yang dianjurkan temanmu merupakan Kredit Tanpa Agunan (KTA). Temanmu menyebutkan banyak hal perihal KTA dan persyaratannya, sehingga kamu yakin untuk mengambil pinjaman tersebut.
Melainkan, sudahkah kau menilai apakah kau benar-benar siap untuk mengambil pinjaman dari bank? Bagaimana sistem mengetahuinya? Yuk simak apa saja yang wajib kau pertimbangkan sebelum kamu mencari pinjaman bank!
Pendapatan dan PENGELUARAN dalam sebulan
Jumlah gaji kamu sebulan telah memenuhi prasyarat minimum dari bank untuk mengambil KTA, dan kamu merasa telah siap untuk mencari pinjaman. Eits, tunggu dulu. Sudahkah kau menghitung berapa jumlah pengeluaranmu untuk membayar cicilan hutang lainnya, seperti angsuran kendaraan beroda empat, cicilan perhiasan, cicilan alat elektronik dan macam hutang lainnya? Ingat, jumlah optimal pengeluaran untuk membayar hutang sebulan tak boleh lebih dari 30 persen.
Misalkan gaji kau dalam sebulan merupakan Rp12 juta dan akan mengambil KTA untuk renovasi rumah dengan angsuran Rp1,8 juta per bulan selama 3 tahun. Dalam sebulan, kamu biasanya menghabiskan Rp7 juta untuk kebutuhan rutin dan investasi, dan Rp1,5 juta untuk membayar angsuran barang elektronik selama setahun ke depan. Berarti, rata-rata kau memiliki uang sisa tiap-tiap bulannya Rp3,5 juta untuk ditempatkan di tabungan. Dikala kamu jadi mengambil KTA, karenanya cuma tinggal Rp1,7 juta sesudah pembayaran angsuran.
Apakah keputusanmu untuk mengambil KTA telah pas? Ada dua hal yang perlu kau cek. Pertama, apakah utangmu telah melebihi batas 30 persen. Jika dihitung, kalau kau jadi mengambil KTA, karenanya total hutang per bulan-mu menjadi Rp3,3 juta atau 28 persen dari pendapatanmu sebulan. Karenanya kamu belum melewati batas optimal utangmu.
Kedua, apakah kau dapat menempuh tujuan keuangan yang lain dengan sisa uang Rp1,7 juta di tabungan setiap bulannya, seperti bertamasya bersama teman dan keluarga? Apabila jawabannya ya, selamat kamu aman untuk mengambil KTA!
Gimana apabila rupanya kamu gagal memenuhi kriteria di atas? Sebaiknya jangan mengurangi keperluan rutin seperti makan, dan kebutuhan keluarga sebab dapat berpengaruh buruk kepada kesehatanmu dan relasi keluarga, Cobalah untuk bersabar hingga beberapa kreditan hutangmu atau lunas, atau mungkin kamu berminat untuk menerima uang tambahan dari kerja sampingan?
Apakah kamu sudah terkenal dengan istilah berikut : Bunga pinjaman fixed/variable rate, annual fee, biaya di muka, hingga metode menghitung cicilan utang? Jika belum, cobalah tanyakan pada sahabat atau cari info di internet sebelum kau menentukan mengambil pinjaman dan menandatangani kontraknya.
Mengapa sih kamu perlu mengerti seluruh istilah di atas? Supaya kamu bisa memahami seluruh penawaran yang diberi tahu oleh pihak bank dan dengan gampang mempertimbangkan tawaran terbaik pantas kebutuhanmu. Tanyakanlah dengan rinci terhadap pihak bank seandainya info produknya kurang jelas, sehingga di kemudian hari tidak ada kesalahpahaman antara kamu dengan bank.
Ketahuilah bank mana yang memberikan penawaran terbaik sesuai kebutuhanmu
Hindari menerima pinjaman yang ditawarkan secara acak padahal kamu memerlukannya, sebelum kamu belum melaksanakan komparasi. Dapat jadi ada banyak bank lain yang menawarkan suku bunga lebih rendah, atau tarif administrasi lebih murah, atau bentang waktu pinjaman lebih panjang serta tak mengharuskanmu menjadi nasabah di bank hal yang demikian lebih-lebih dahulu.
Tidak ada waktu untuk datang ke setiap bank dan mencari info perbandingan? Gak usah cemas, kini ada banyak sekali layanan jasa yang bisa membantumu untuk mengenal syarat, tarif administrasi dan penghitungan kreditan. Kamu hanya memerlukan satu gadget, dan internet – dan kau bisa mendapatkan isu di mana malahan dan kapan malah.
Baca Artikel Terkait Tentang Kredit